Tanggal 25-26 Agustus 2023, SMP Santa Maria Surabaya mengadakan kegiatan studi advokasi ke Ledokombo, Jember untuk beberapa perwakilan siswa kelas 9. Kegiatan ini dilakukan untuk membantu para siswa sangat bersemangat dalam studi untuk memahami proyek advokasi yang diampu oleh Bapak Martinus Eko Nugroho selaku guru PPKn. 

Hari pertama studi dilakukan di "Tanoker" yang diciptakan oleh Bapak Supo dan Ibu Ciciek karena keprihatinan mereka terhadap anak-anak yang ditinggalkan orang tua mereka. Sang pemilik “Tanoker” berinisiatif membuat tempat ini untuk anak-anak belajar bersama sehingga dapat meraih mimpi-mimpi mereka.

Setibanya disana, para siswa disambut dengan minuman khas mereka yaitu teh bunga telang. Setelah melakukan beberapa kegiatan budaya mereka, siswa/i melanjutkan kegiatan studi advokasi dengan mendengarkan sesi sharing  dan tanya jawab bersama pemilik “Tanoker”. 

Keesokkan harinya, para siswa berkumpul di tempat bernama "Rumah Eyang" untuk melakukan senam dan membumi 4 arah mata angin bersama para eyang di sana. Setelah kegiatan tersebut, dilanjutkan dengan sesi sharing bersama para eyang. Rumah Eyang ini dibuat karena banyak eyang yang tidak diperhatikan oleh anak mereka sehingga para eyang menciptakan rumah ini untuk berkumpul bersama meningkatkan rasa kekeluargaan. 

Para siswa sangat bergembira dengan kegiatan yang telah mereka lakukan selama 2 hari di Jember. Sayangnya, waktu untuk studi advokasi disana sudah berakhir. Rangkaian kegiatan ditutup dengan tampilan permainan enggrang yang dilakukan masyarakat setempat dengan sangat memukau. Semoga kegiatan ini dapat membuat para siswa SMP Santa Maria Surabaya terinspirasi untuk membuat sebuah gagasan yang dapat membantu sesama di sekitar mereka.

Penulis: Caroline Jovanka C., 9D