Kampus Ursulin Surabaya - Rabu, 21 Februari 2024 – Memperingati Hari Peduli Sampah tahun 2024, Komunitas Duta linkungan mengedukasi perwakilan siswa kelas 7-8 tentang cara pengolahan sampah organik yang kita temui sehari-hari.
Sampah yang semakin menumpuk dari hari ke hari merupakan masalah yang perlu diperhatikan oleh seluruh warga masyarakat, apalagi data menunjukkan bahwa setiap harinya kota Surabaya menghasilkan 1.600 ton sampah. Bisa dibayangkan betapa banyaknya tumpukan sampah yang harus diolah di TPA Benowo. Untuk mengatasinya diperlukan peran serta masyarakat dalam mengolah sampah yang dihasilkan setiap harinya.
Di pagi hari, para siswa berkumpul di pendopo dengan membawa peralatan mereka masing-masing. Seluruh siswa terlihat bersemangat karena pada hari ini mereka akan mempelajari hal baru yang selama ini belum pernah mereka lakukan yaitu pembuatan pupuk kompos dan eco enzyme. Dalam kegiatan ini siswa kelas tujuh mengolah sampah daun kering yang ditemui sehari-hari di lingkungan sekolah menjadi pupuk kompos yang nantinya pupuk tersebut akan digunakan untuk menyuburkan tanaman-tanaman yang ada di lingkungan sekolah. Sedangkan siswa kelas delapan mengolah sampah organik berupa kulit buah menjadi eco enzyme, sebuah cairan fermentasi dari limbah dapur organik yang dapat dimanfaatkan untuk membuat berbagai macam produk seperti shampoo, sabun, hand sanitizer, pembersih luka, dll.
Melalui kegiatan ini, diharapkan warga sekolah muncul pertobatan ekologis dan menyadarkan mereka bahwa pengolahan sampah juga perlu dilakukan oleh masyarakat tidak hanya pemerintah.
Penulis : Mr. Bernard Rizky Noweng, S. Pd., Pembina Komunitas Duta Lingkungan
Video :