Kampus Ursulin Surabaya - Tanggal 8-9 November 2024, Komunitas Duta Lingkungan mengadakan kegiatan leadership di Wahana Ekologi. Kegiatan ini diikuti oleh 39 peserta yang akan menjadi anggota dan pengurus inti dalam komunitas Duta Lingkungan. Kegiatan ini sangat penting bagi Dulink sebagai proses regenerasi anggota. Beberapa alumni komunitas Dulink turut terlibat dalam kegiatan ini, salah satunya adalah Kak Cio, yang merupakan penggagas kegiatan Rabu Bersih yang hingga hari ini masih menjadi salah satu habitus di SMP Santa Maria.
Kegiatan ini dimulai dengan pembukaan yang diberikan oleh Pak Kris, beliau menyampaikan karakter seperti apa yang harus dimiliki oleh pemimpin di masa depan. Lalu dilanjutkan oleh Mr. Bernard yang memberikan materi tentang Leadership. Waktu terus berlanjut, pada pukul 16.00 WIB kegiatan materi dilanjutkan dengan outbond di mana para peserta dapat mengaplikasikan ilmu yang baru saja mereka pelajari.
Setelah outbound selesai, para siswa belajar tentang materi mengenai Six Thinking Hats untuk mendalami gaya leadership mereka masing-masing sehingga kelak mereka dapat memilih metode kepemimpinan apa yang sesuai untuk mereka. Kemudian, Bu Agusta menyampaikan materi tentang hubungan antara role model dan leader. Hal ini untuk menumbuhkan kesadaran dalam diri para anggota bahwa sebagai anggota Duta Lingkungan mereka harus mampu menjadi teladan bagi teman-temannya dalam menjaga lingkungan.
Keesokan harinya, para peserta melakukan Membumi Nafas Kehidupan untuk mengucapkan terima kasih kepada pohon yang telah memberikan kehidupan bagi kita semua dengan menyediakan oksigen secara cuma-cuma. Kemudian para peserta menjelajahi area kebun teh yang terdapat di area sekitar. Setelah menikmati pemandangan yang indah, semua peserta diajak untuk kembali ke Wahana Ekologi untuk menikmati sarapan yang sudah disediakan. Kemudian para anggota komunitas Dulink memilih para siswa yang menjadi pengurus inti secara demokratis.
Di akhir acara para peserta berfoto bersama dengan teman, panitia, dan pembina sebelum kembali ke Surabaya dan menyuarakan perubahan dalam lingkungan masyarakat.
Penulis : Regina Federica Wang 9C/24