Kampus Ursulin Surabaya – Selasa (28/1/2025) Kampus Santa Maria Surabaya kembali menggelar perayaan yang penuh makna untuk merayakan Santa Angela. Acara yang diadakan pada tanggal 28 Januari 2025 ini mengusung tema “Perziarahan Pengharapan Bersama Santa Angela” yang menggambarkan perjalanan yang penuh pengharapan bersama spirit Bunda Angela. Acara ini berlangsung di Aula lantai 4 Kampus Santa Maria Surabaya, yang dipenuhi dengan keceriaan dan sukacita. 

Perayaan dimulai dengan Misa Ekaristi yang dipimpin oleh Romo Peter Victor Bani, SVD. Dalam homilinya, Romo Peter memberikan pertanyaan kepada umat, jika Tuhan mengadakan casting untuk memilih perkerja dikebun anggurnya, apakah kita yakin masuk dalam ladangnya? Karena jika kita bekerja dalam kebun anggurnya tidak ada upah kerjanya. Dalam khotbahnya, Romo mengatakan bahwa Tuhan itu suka memilih orang-orang yang sederhana untuk melakukan hal-hal yang besar. Jika kita merasa bahwa kita belum layak justru termasuk dalam standart langit. Karena Tuhan tidk mencari yang sempurna namun kita yang mau dibentuk untuk menjadi alat kerajaan Surga. Seperti perjalanan Santa Angela yang ingin menyerahkan seluruh hidupnya untuk melayani Tuhan. Santa Angela memperjuangkan agar seluruh anak pada zaman itu dapat mengenyam pendidikan dengan kekuatan kasih Tuhan.

Acara ini turut diwarnai dengan penampilan dari berbagai unit sekolah yang ada di bawah naungan Yayasan Paratha Bhakti. Penampilan tersebut mencakup unit TK, SD, dan SMP Santa Maria Surabaya, TK, SD, dan SMP Santa Maria Sidoarjo, serta SMP Santo Yusuf Pacet. Setiap unit menampilkan pertunjukan yang menghibur dan penuh pesan moral, mulai dari tarian, lagu, hingga drama yang menggambarkan makna kepedulian dan persaudaraan. Penampilan ini tidak hanya menjadi hiburan, tetapi juga sarana untuk mempererat tali persaudaraan antar sekolah yang terhubung dalam semangat yang sama.
Perayaan Santa Angela ini bukan hanya sekedar sebuah acara seremonial, melainkan juga menjadi ajang refleksi bagi seluruh civitas akademika untuk semakin menumbuhkan sikap kepedulian, persaudaraan, dan cinta kasih dalam setiap langkah kehidupan mereka. Semoga semangat yang terpatri dalam perayaan ini dapat terus hidup dan menyinari setiap kegiatan. 
 

Penulis : Pisga Pizgi Reanescitas S., S. Pd. (Guru Bahasa Indonesia)