Surabaya, Kampus Ursulin—Sanmaris, Rabu (22/10/2025) 60 siswa/siswi SMP Santa Maria yang bercita-cita ingin menjadi pengusaha dan desain grafis mengikuti kegiatan live in di PT. Duta Raya Makmur (DRM). Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan dunia kerja secara nyata kepada para siswa/siswi serta melalui kegiatan ini pula mereka dapat belajar mengenai nilai-nilai kedisiplinan, tanggung jawab, dan kerjasama terutama dalam lingkungan yang sesuai dengan bakat serta minat yang dimilikinya.

Sesampainya di lokasi, kami diarahkan menuju lounge sebelum masuk ke hall untuk mengisi absensi dan duduk. Acara dimulai dengan pembukaan dari Kak Virda sebagai MC acara pada hari ini. Setelah itu, kami mengikuti yel-yel DRM yang dipimpin Kak Yonathan dan dilanjutkan dengan yel-yel Sanmar yang dibantu oleh Cherone. Suasana langsung menjadi lebih semangat. Acara dilanjutkan dengan sambutan dari Pak Yakobus yang mengajak kami untuk mengenal diri sendiri dan belajar mengasah potensi yang dimiliki. Setelah itu, ada penjelasan singkat dari setiap divisi di DRM, mulai dari Sales, Finance, Operasional, Product, Marcomm, sampai Visual Work mengenai peran dan tanggung jawab mereka di dunia kerja

Selepas diberikan penjelasan, kami masuk dalam kelompok sesuai minat kami dari divisi-divisi yang ada. Kemudian, kami berdiskusi sebentar dengan kelompok masing-masing untuk menjawab pertanyaan pemantik yang diberikan oleh kakak pendamping. Kegiatan dilanjutkan dengan office tour ke setiap divisi. Saya mendapat kesempatan di Divisi Finance bersama Kak Rina sebagai narasumber. Beliau menjelaskan banyak hal tentang bagaimana perusahaan mengatur keuangan, membuat laporan, dan menjaga keseimbangan antara pemasukan dan pengeluaran. Kami juga sempat melakukan wawancara singkat seputar pengalaman dan tantangan dalam dunia kerja.

Setelah office tour ke setiap divisi selesai, kami kembali ke hall untuk mendengarkan penjelasan menarik mengenai cara memulai bisnis serta tips-tips supaya sukses. Untuk membuat acara semakin menarik, kami diajak untuk bermain game interaktif. Lalu kami dibagi lagi menjadi kelompok 1 sampai 5 untuk membuat ide bisnis kecil yang menggabungkan peran dari setiap divisi. Kami mulai berdiskusi ide bisnis yang akan dipresentasikan. Setelah presentasi kami, diajak untuk value reflection oleh Kak Lia agar pantang menyerah dalam setiap keadaan terutama dalam menjalankan bisnis

Dari kegiatan ini, saya belajar banyak hal tentang kerja sama, tanggung jawab, dan pentingnya komunikasi dalam tim. Live in profesi membantu saya memahami dunia kerja sekaligus menemukan minat dan potensi diri sendiri. Selain menambah wawasan, pengalaman ini juga menanamkan nilai penting seperti, pantang menyerah dalam menghadapi tantangan. Dari seluruh pengalaman ini, saya pun belajar dan memetik maknanya bahwa untuk menggapai suatu impian diperlukan perjuangan yang keras dan semangat pantang menyerah.
(Penulis : Alexander Shaun Agusto, 9D/1)