News &
Updates

News Image

Share

Kedisiplinan Siswa, Wisata Rohani dan Budaya Berjalan Lancar
21 Mei 2023

Mempersiapkan diri menjadi Duta Serviam, para siswa kelas IX telah dibekali dengan rekoleksi sebelum mengikuti rangkaian kegiatan wisata rohani dan budaya. Bertepatan dengan bulan Mei sebagai bulan untuk penghormatan dan devosi umat Katolik yang didedikasikan kepada Bunda Maria, Gua Maria Kerep Ambarawa, Jawa Tengah, merupakan tujuan utama rangkaian kegiatan wisata rohani dan budaya.

Hari Selasa, 16 Mei 2023, wisata rohani dilaksanakan. Mulai pukul 05.00 WIB Jalan Raya Darmo sudah dipadati dengan antrean kendaraan. Suasana pagi itu,  murid-murid kelas IX bergegas masuk kelas dan tidak lagi membawa tas yang berisi buku-buku, melainkan koper yang berisi perlengkapan doa rosario, pakaian, dan perlengkapan lain untuk keperluan menginap. Setelah siswa di cek kehadirannya, dengan bergegas menuju bus sesuai pembagian kelompoknya. Pukul 06.00 WIB, 4 bus dari armada milik pengusaha terkenal asal Malang membawa rombongan menuju ke arah pintu tol dengan pengawalan mobil patwal. Arus lalu lintas tidak seramai seperti saat libur panjang sehingga perjalanan lancar sampai di pintu tol keluar Bawen. Pukul 10.00 WIB rombongan tiba di Gua Maria Kerep Ambarawa dan kemudian melakukan doa rosario bersama. Doa rosario dibagi menurut kelompok rombongan bus dan anggota pastoral yang memimpin doa. Setelah selesai doa rosario dan doa pribadi seluruh rombongan berfoto bersama.

Udara sejuk kota Ambarawa membuat rombongan enggan beranjak untuk meninggalkan Gua Maria. Namun, perjalanan tur harus dilanjutkan sesuai dengan rundown yang telah disusun oleh pihak travel. Rombongan menuju ke rumah makan yang jaraknya tidak jauh dari Gua Maria Maria Kerep Ambarawa. Saat rombongan tiba, hidangan telah tersedia. Sambil menikmati hidangan, rombongan juga disuguhi pemandangan yang bagus, sayang jika tidak mengabadikan pemandangan ini. Setelah makan siang selesai, ada waktu bebas untuk berfoto.

Waktu terus berjalan, tujuan berikutnya menuju ke Kota Yogyakarta. Setelah rangkaian  kegiatan rohani selesai,  saatnya diberikan kesempatan anak berekreasi melalui wisata budaya. Untuk mengurangi kebosanan selama perjalanan, ada yang mendengarkan musik lewat hp, ngobrol dengan teman sebelah, tidur, dan juga memanfaatkan fasilitas bus dengan karaoke. Kurang lebih pukul 16.00 WIB tiba di Yogyakarta, secara berkelompok para siswa menuju ke arah Keraton Yogyakarta dan menikmati suasana sore di sepanjang Jalan Malioboro. Para guru dan tim dari travel menyebar untuk mengawasi para siswa yang menghabiskan waktunya dengan berfoto-foto, membeli suvenir, dan hanya sekadar duduk-duduk menikmati Yogyakarta pada sore hari. 

Salah satu acara yang dinanti para siswa dalam tur ini adalah kegiatan malam keakraban dan kebersamaan. Kegiatan malam keakraban ini disiapkan oleh siswa-siswi perwakilan kelas yang tergabung dalam kepanitiaan. Dengan kerjasama yang baik, banyaknya ide-ide yang kreatif, kerja keras, dan saling membantu satu sama lain acara malam keakraban dari siswa untuk siswa dapat terlaksana dengan baik dan sukses. Kegembiraan dan suka cita terpancar dari raut wajah mereka saat mengikuti setiap acara yang dikemas dengan baik. 

Hotel di Jalan Solo, Yogyakarta, menjadikan istirahat rombongan lebih nyaman. Dengan fasilitas hotel yang lengkap, beberapa siswa memanfaatkan waktunya untuk renang. Setelah selesai makan pagi, sesuai jadwal hari kedua, Rabu, 17 Mei 2023, rombongan menuju ke tujuan wisata budaya berikutnya adalah pusat oleh-oleh Yogyakarta kemudian menuju ke Candi Prambanan. Meskipun cuaca sangat panas, para siswa tetap antusias untuk menikmati situs-situs yang ada di dalam candi tersebut. Setelah selesai makan siang, perjalanan dilanjutkan dengan tujuan terakhir wisata budaya adalah The Heritage Palace Solo. Pukul 19.00 WIB rombongan kembali menuju Surabaya setelah makan malam di Solo. Pukul 22.30 WIB rombongan telah tiba kembali di sekolah.

Perjalanan yang tidak hanya sekadar untuk bersenang-senang. Sebuah perjalanan yang tentu akan menjadi kenangan bagi para siswa. Kegiatan ini tentu sangat bermakna pada saat di penghujung bersekolah selama tiga tahun. Perjalanan yang tetap memegang prinsip anak Sanmar tertib dan disiplin dalam segala hal sehingga kegiatan berjalan dengan lancar. Dengan kegiatan ini diharapkan para siswa tetap memegang nilai kedisiplinan di mana pun dan kapan pun berada. (bk)

 

 

 

Foto-foto kegiatan wisata rohani dan budaya (bk)