Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) merupakan projek yang bertujuan untuk menanamkan karakter pada pribadi peserta didik berdasarkan nilai-nilai pancasila. P5 berupaya menjadikan peserta didik sebagai penerus bangsa yang unggul dan produktif. serta dapat turut berpartisipasi dalam pembangunan global yang berkesinambungan. Pendidikan Indonesia memiliki visi mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian melalui terciptanya pelajar Pancasila. Sementara Profil Pelajar Pancasila mendukung visi tersebut dengan menjadikan Pelajar Indonesia sebagai pelajar sepanjang hayat yang kompeten, berkarakter, dan berperilaku sesuai nilai-nilai Pancasila.

Pelaksanaan projek penguatan profil pelajar pancasila di SMP Santa Maria Surabaya dilaksanakan pada tanggal 22 Agustus sampai 9 September 2022. Pembukaan dilaksanakan di aula lantai 4 dan ditutup dengan gelar karya. Selama 3 pekan peserta didik berproses mengerjakan projek sesuai dengan kelompok masing-masing. Setelah projek selesai 2 perwakilan peserta didik menyampaikan refleksinya sebagai berikut :

Ivienna Hilary Darmawan 7E/10

“Manfaat saat mengikuti kegiatan P5 bagi saya adalah saya bisa lebih bersosialisasi dengan teman. Saya bisa lebih akrab dengan teman yang belum terlalu dekat. Yang saya dapatkan dari materi kesehatan mental dan kesejahteraan diri yaitu kita harus mengatur waktu antara bermain gadget, belajar, mengerjakan tugas dan membantu orang tua, jangan terlalu banyak bermain games. Yang saya dapatkan dari materi nutrisi dan perkembanganku yaitu kita harus memakan-makanan yang seimbang, sehingga kita mempunyai fisik yang sehat (tidak mudah sakit/cepat lelah)”

Serafina Wibowo 7E/23

“Dalam proyek ini saya telah menemukan banyak manfaat untuk diri saya, seperti : dapat mengenal satu sama lain, bersosialisasi, dll. P5 ini juga mengajarkan saya betapa pentingnya ketekunan dan kerja samayang baik serta pentingnya berkomunikasi. P5 merupakan proyek yang menurut saya berguna karena mengajarkan kita nilai-nilai hidup dan menjadikan saya lebih memahami arti pentingnya ketekunan, kerjasama dan komunikasi.”